Pages

Kamis, 31 Mei 2012

iBuu ku saYaNk

Ibu,
namamu berdenyut dalam nadiku
membakar rindu dimalam sunyi
mengalir butiran air mata menuntun kaki

Ibu,
derita mana yang lebih perih dari pengorbananmu
segala ucap dan keringat selama ini
tak mampu hanya kukagumi

Ibu,
serupa apa kasih yang kau beri padaku
tak ternilai kiranya, tak terbalas apa yang kauberi
namun ijinkan aku membuatmu tersenyum suatu saat nanti

Tidak ada komentar:

Posting Komentar